Hallo semua, pada kesempatan kali ini, kita akan membahas input dan output pada bahasa pemrograman C++. Apa itu input? Menurut Wikipedia input is the act of entering data into a computer or data processing system. Jadi, pada dasarnya, input adalah memasukkan data ke komputer atau sistem pengolah data, sedangkan output berarti informasi yang disampaikan oleh komputer atau bisa dikatakan output adalah keluaran/hasil dari program. Berikut, penulis akan memberikan penjelasan dan tutorial tentang input dan output pada bahasa C++.

Pada judul, tertulis input terlebih dahulu, lalu kenapa yang dibahas malah output dulu? karena membuat program output lebih mudah dan simpel dibandingkan input. 

Pada tutorial pertama kita ini, kita akan mencoba untuk menampilkan nama kita sendiri. Penulis sendiri bernama Rizky Ramadhan, maka ketika program dijalankan, maka akan muncul tampilan seperti ini:

Bagaimana cara membuat program di atas? untuk membuat program seperti itu, caranya sangat mudah, kalian dapat mempelajarinya dari source code dan penjelasan yang penulis buat, selain itu, kalian juga bisa mendownload sourcenya yang akan diberikan di akhir post ini jika kalian mau, sehingga kalian tidak perlu membuatnya lagi.

#include <iostream>

Pada bahasa C++, #include <iostream> digunakan untuk memanggil library  yang dapat dapat digunakan untuk input/output. Bisa dilihat, kode #include berguna untuk memanggil library  apa yang akan digunakan, sementara <iostream> adalah library  yang dipanggil. Jadi mudahnya, jika kita tidak menyertakan atau tidak menulis kode #include <iostream> maka input/output tidak akan bisa dilakukan. Selain itu, kode ini harus ditulis di awal, bukan di tengah apalagi di akhir. Ada banyak sekali library pada bahasa pemrograman, setiap library memiliki kegunaan masing-masing, seperti library <iostream> yang dapat kita gunakan untuk input/output, atau library <math.h> yang dapat kita gunakan untuk keperluan matematika. 

Pemberitahuan dari penulis, kedepannya setiap program yang akan kita buat akan menggunakan std::. Sebenarnya, ada cara lain agar tidak selalu menulis std:: di setiap program yang kita buat, seperti ini contohnya:

 
Bisa dilihat, di situ kita menggunakan using namespace std; Apa itu using namespace std? itu adalah kode yang bisa kita gunakan agar kita tidak selalu menulis std:: di setiap kode program yang akan kita buat. Namun, itu merupakan bad practice. Kalin bisa membaca mengenai hal tersebut di sini Why is “using namespace std” considered bad practice? 

int main() {}

int main() adalah main atau program utama dari program yang kita buat. Di sinilah kita menulis program-program yang akan kita buat. Namun, kedepannya akan ada program yang ditulis di luar main. Meski ditulis di luar main, program tersebut tetaplah dipanggil ke dalam main agar bisa bekerja.

std::cout dan std::endl

std::cout berguna untuk menampilkan sesuatu (melakukan output). Jadi, jika kita ingin menampilkan atau melakukan output, pakailah std::cout. Perhatikan juga simbol <<, itu merupakan simbol untuk melakukan output, karena ketika kita ingin melakukan input, simbolnya akan berbeda. Kemudian "Hallo, nama saya Rizky Ramadhan, salam kenal.\n" adalah teks yang akan muncul ketika program dijalankan nanti, perhatikan bahwa di situ kita menggunakan "" (petik dua), kenapa? karena dari situlah komputer akan memahami bahwa itu adalah string/teks, sehinga akan ditampilkan. Jika kalian tidak percaya, maka kalian bisa menghapus "" (petik dua) nya dan lihat apa yang terjadi. Kemudian juga, pada akhir dari teks terdapat tanda \n, apa itu \n? \n berarti new line atau baris baru. Terakhir, sama seperti \n, std::endl juga berfungsi sama seperti itu, kegunaannya adalah untuk membuat baris baru atau new line. Kenapa penulis membuat \n dan std::endl padahal fungsinya sama, kenapa tidak \n saja atau std::endl saja? Hal itu penulis lakukan agar kalian bisa tahu bahwa untuk membuat new line bisa menggunakan \n atau std::endl. 

; (Titik Koma / Semicolon)

Perlu diperhatikan, ; (titik koma) harus kita sertakan disetiap akhir dari baris program, jika tidak maka akan menyebabkan error, seperti ini:

Output 2 - Error karena kurang ; (titik koma / semicolon)

return 0;

return 0; berguna untuk mengakhiri program. Artinya, ketika baris ini dijalankan maka program akan me-return 0 atau mengembalikan nilai 0 yang berarti program selesai. Pada pemrograman, 1 dan 0 sangatlah populer. 1 melambangkan true sedangkan 0 melambangkan false. Jadi, return 0; akan mengembalikan nilai false yang akan mengakhiri program.

 

2. Input

Sebelumnya, kita sudah belajar mengenai output atau keluaran. Sekarang kita akan belajar bagaimana cara melakukan input dengan bahasa C++. Untuk melakukan input, kita membutuhkan yang namanya variable, apa itu variable? Pada dasarnya variable adalah sebuah tipe data yang dapat kita gunakan untuk menampung nilai yang akan kita berikan (input). Jika bingung, kalian bisa membayangkan bahwa variable itu seperti keranjang, keranjang yang bisa menampung/diisi apa saja, bisa diisi jeruk, apel, atau yang lainnya. Nah, sama seperti itu, variable juga dapat diisi dengan banyak tipe data, seperti string (teks), int (angka), char (karakter), float/double (bilangan berkoma) dan lainnya. Jika kalian sama sekali tidak tahu mengenai tipe data, kalian bisa membacanya di sini Primitive data type.


Kali ini, program yang akan kita buat adalah seperti ini. Di sini kita menginputkan nama, menyimpannya ke dalam variable dan kemudian menampilkannya kemali.

Output 3 - Melakukan Input dan Output

 

Source Code:

std::string nama;

std::string nama; adalah variable yang kita buat. std:string berarti variable tersebut berupa string yang dapat digunakan untuk menampung teks/tulisan. Jika kita ingin menampung angka, maka kita bisa menggunakan int.  

'nama' adalah nama dari variable yang kita buat. Kita bisa memberikan nama apa saja untuk variable yang kita buat, asalkan tidak melanggar ketentuan sebagai berikut:

1. Diawali angka

Variable tidak boleh diawali oleh angka. Contoh: std::string 1nama;. Maka, ini akan menimbulkan error. Namun, kita bisa menulis angka jika di depannya bukan angka, seperti ini: std::string nama1.

2. Terdapat spasi

Variable juga tidak boleh ada spasi. Contoh: std::string nama panjang;. Ini akan menimbulkan error. Untuk mengatasinya, kita bisa menggunakan _ (underline), seperti ini: std::string nama_panjang; atau bisa juga seperti ini std::string namaPanjang;. 

std::cin

std::cin adalah kode yang kita gunakan untuk melakukan input. Jika untuk output kita memakai std::cout, maka pada input kita memakai std::cin, perhatikan juga tandanya, untuk melakukan input kita menggunakan tanda >>. Jangan sampai terbalik yah! untuk output tandanya adalah << sedangkan untuk input tanda yang digunakan adalah >>. Ketika melakukan input tulis juga nama variablenya, seperti ini: std::cin >> nama. Artinya, di sini kita menyimpan hasil input yang kita lakukan ke dalam sebuah variable bernama 'nama'. Kemudian, setelah menyimpannya ke dalam variable nama, kita tampilkan isi dari variable tersebut menggunakan std::cout. 

Demikian post kali ini, jika ada pertanyaan, silahkan tulis di kolom komentar, terimakasih.